|
Wednesday, December 10, 2014
Reminder: Connect with Safira on Facebook
Thursday, November 20, 2014
Reminder: Connect with Safira on Facebook
Safira is sharing photos, updates and more on Facebook. Sign up to stay in touch with Safira and all the people you care about. Safira Hana
|
Wednesday, November 19, 2014
Reminder: Connect with Safira on Facebook
Safira is sharing photos, updates and more on Facebook. Sign up to stay in touch with Safira and all the people you care about. Safira Hana
|
Monday, November 03, 2014
Check out Safira's photos on Facebook.
|
Wednesday, October 21, 2009
Susunan Kabinet Indonesia Bersatu II 2009 - 2014
MENTERI KOORDINATOR
1. Menko Politik Hukum dan Keamanan : Marsekal (Purn) Djoko Suyanto
2. Menko Perekonomian : Hatta Rajasa
3. Menko Kesra : R Agung Laksono
4. Sekretaris Negara : Sudi Silalahi
MENTERI DEPARTEMEN
1. Menteri Dalam Negeri : Gamawan Fauzi
2. Menteri Luar Negeri : Marty Natalegawa
3. Menteri Pertahanan : Purnomo Yusgiantoro
4. Menteri Hukum dan HAM : Patrialis Akbar
5. Menteri Keuangan : Sri Mulyani
6. Menteri ESDM: Darwin Saleh
7. Menteri Perindustrian : MS Hidayat
8. Menteri Perdagangan : Mari E. Pangestu
9. Menteri Pertanian : Suswono
10. Menteri Kehutanan : Zulkifli Hasan
11. Menteri Perhubungan : Freddy Numberi
12. Menteri Kelautan dan Perikanan : Fadel Muhammad
13. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi : Muhaimin Iskandar
14. Menteri Pekerjaan Umum : Djoko Kirmanto
15. Menteri Kesehatan : Endang Rahayu Sedyaningsih
16. Menteri Pendidikan Nasional : Mohammad Nuh
17. Menteri Sosial : Salim Segaf Al Jufri
18. Menteri Agama : Suryadharma Ali
19. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata : Jero Wacik
20. Menteri Komunikasi dan Informatika : Tifatul Sembiring
MENTERI NEGARA
1. Menteri Riset dan Teknologi : Suharna Suryapranata
2. Menteri Koperasi dan UKM : Syarifudin Hasan
3. Menteri Lingkungan Hidup : Gusti Muhammad Hatta
4. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Linda Amalia Sari Gumelar
5. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara : E.E Mangindaan
6. Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal : Ahmad Helmy Faishal Zaini
7. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas : Armida Alisjahbana
8. Menteri BUMN : Mustafa Abubakar
9. Menteri Pemuda dan Olahraga : Andi Alfian Mallarangeng
10. Menteri Perumahan Rakyat : Suharso Manoarfa
PEJABAT SETINGKAT MENTERI
1. Kepala BIN: Jenderal (Purn) Sutanto
2. Kepala BKPM: Gita Wirjawan
3. Ketua Unit Kerja Presiden Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan: Kuntoro Mangkusubroto
(anw/gah)
Tuesday, August 11, 2009
Facebook Skin Fresh
Facebook Skin Cool, Beautiful Water Theme
this is internet trap... why?
Facebook Skin Cool, Beautifull Water Theme for your Facebook layout / theme / skin.
Download Skin
how to use this skin?
http://facebookskin.com/tutorial/skin-facebook-com-with-userstyle-for-mozilla-and-opera/
related skin :
Facebook Skin Hot Ozawa Maria Miyabi theme
Facebook Skin Elegant IPhone Theme
Facebook Skin Cute : Heart of Fire Theme
Facebook Skin Anime Sasuke Theme
Wednesday, August 05, 2009
Indonesia Unite Wallpaper
My Humble Wallpaper
click here to enlarge
Sutomo (October 3, 1920 - October 7, 1981),[1] also known as Bung Tomo, is best known for his role as an Indonesian military leader during the Indonesian National Revolution against the Netherlands. He played a central role in Battle of Surabaya when the British attacked the city in October and November 1945.
Pelajaran SD pasti hapal kalau Bung Tomo pasti dikaitkan dengan hari pahlawan 10 Nopember. “rawe-rawe rantas malang-malang tuntas”,"Allaahu Akbar!" . Mengingatkanku pada : "Siap grak..., "kepada sang saka merah putih hormat grak... tegap grak..." saat itu beberapa teman ada yang masih tetap bercanda, (bukan sok dramatis and romantis) Hujan gerimis membuat upacara bendera kali itu jadi agak kacau, beberapa mulai berteduh, dengan bijak kepala sekolah-pun menyegerakan pidatonya. Tak lama kemudian upacara itu usai. Bendera itu tetap berkibar di tengah derasnya hujan.
Bismillahirrokhmanirrohim
merdeka!!
Saudara-saudara, rakyat jelata di seluruh indonesia, terutama saudara-saudara penduduk kota surabaya...
Baca lebih lanjut
Saudara-saudara, rakyat jelata di seluruh indonesia, terutama saudara-saudara penduduk kota surabaya
Kita semuanya telah mengetahui, bahwa hari ini tentara inggris telah menyebarken pamflet-pamflet yang memberiken suatu ancaman pada kita semua. kita diwajibkan untuk dalam waktu yang mereka tentukan menyerahkan senjata-senjata yang telah kita rebut dari tangannya tentara jepang. mereka telah minta supaya kita datang pada mereka itu dengan mengangkat tangan. mereka telah minta supaya kita semua datang pada mereka itu dengan membawa bendera putih tanda bahwa kita menyerah kepada mereka. Saudara-saudara di dalam pertempuran-pertempuran yang lampau, kita sekalian telah menunjukkan bahwa rakyat Indonesia di Surabaya, Pemuda-pemuda yang berasala dari maluku, Pemuda-pemuda yang berasala dari Sulawesi, Pemuda-pemuda yang berasal dari pulau Bali, Pemuda-pemuda yang berasala dari Kalimantan, Pemuda-pemuda dari seluruh Sumatra, pemuda Aceh, pemuda tapanuli, dan seluruh pemuda yang ada di Surabaya ini di dalam pasukan-pasukan mereka masing dengan pasukan-pasukan rakyat yang dibentuk di kampung-kampung telah menunjukkan suatu pertahanan yang tidak bisa dijebol telah menunjukkan suatu kekuatan sehingga mereka itu terjepit dimana-mana. Hanya karena taktik yang licik dari pada mereka itu. Saudara-saudara dengan mendatangkan presiden dan pemimpin-pemimpin lainnya ke surabaa ini maka kita tunduk untuk menghentikan pertempuran, tetapi pada masa itu mereka telah memperkuat diri dan setelah kuat sekarang inilah keadaaanya.
Saudara-saudara. kita semuanya, kita bangsa Indonesia yang ada di Surabaya ini akan menerima tantangan tentara inggris itu dan kalau pimpinan tentara inggris yang ada di Surabaya ingin mendengarkan jawaban rakyat indoinesia ingin mendengarkan jawaban seluruh pemuda Indonesia yang ada di Surabaya ini . dengarkanlah ini tentara inggris. Ini jawaban kita, ini jawaban rakyat Surabaya, ini jawaban pemuda Indonesia kepada engkau selakian. Hey tentara inggris kau menghendaki bahwa kita ini akan membawa bendera putih untuk takluk kepada mu, kau menyuruh kita mengangkat tangan datang kepada mu, kau menyuruh kita membawa senjata-senjata yang telah kita rampas dari tentara jepang untuk diserahkan kepada mu, tuntutan itu walaupun kita tahu bahwa kau sekalian akan mengancam kita untuk menggempur kita dengan seluruh kekuatan yang ada tetapi inilah jawaban kita. Selama banteng-banteng indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat mewarnai secarik kain putih, merah dan putihn, maka selama itu tidak akan kita menyerah pada siapapun juga.
kutipan pidato bung tomo, lebih lengkapnya :
Download Mp4 Pidato BUng Tomo.
kutipan dari HujanDeras.wordpress.com 10 Nopember, 2007
Menurut Ketua Fraksi Partai Golkar Priyo Budi Santoso, kalau dibandingkan, sebenarnya nama Bung Tomo tak kalah besar dengan keempat pahlawan baru nasional tersebut. “Dosa besar SBY kalau tak menjadikan Bung Tomo sebagai pahlawan nasional,” ujarnya saat penyerahan penghargaan kepada Bung Tomo di markas PP GP Ansor kemarin.
Penghargaan bagi Bung Tomo diterima anaknya, Bambang Sulistomo. Priyo didaulat Ketua Umum GP Ansor Saifullah Yusuf untuk menyerahkan penghargaan kepahlawanan itu. Karena pemerintah tidak mau memberi gelar pahlawan nasional kepada Bung Tomo, Ansor mengambil inisiatif tersebut.
dan baru Nopember 2008 Gelar itu diberikan
Kompas.com
Pemberian gelar pahlawan nasional kepada Bung Tomo, sekaligus mengakhiri polemik berkepanjangan yang sempat muncul dalam beberapa tahun terakhir. Usulan pemberian gelar pahlawan nasional kepada Bung Tomo pernah disampaikan kepada pemerintah, tapi tidak mendapat persetujuan. Selama ini, keluarga besar Bung Tomo juga tidak pernah mempermasalahkan gelar tersebut.
"Saya tidak tahu, mengapa gelar ini tidak diberikan sejak dulu. Bagi saya itu bukan persoalan, karena yang penting, sekarang Bung Tomo sudah diakui sebagai pahlawan nasional," ujar Nuh yang sebelumnya pernah menjabat Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya itu.
Lalu bagaimana dengan Saya? Bagaimana dengan Anda? Bagaimana dengan nasionalisme kita?